Tampilkan postingan dengan label pulau seribu resort. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pulau seribu resort. Tampilkan semua postingan

Rabu, 25 Mei 2011

Pulau Bidadari dan Sejuta Pesonanya




INGIN tahu bagaimana rasanya berenang bersama dengan mahluk laut seperti lumba-lumba, coba saja datangi Pulau Bidadari.

Terletak pada 106’ 44,8” Bujur Timur (BT) dan 6’ 02,2” Lintang Selatan (LS), di antara gugusan Pulau Onrust, Pulau Khayangan, Pulau Kelor, dan Pulau Ayer. Pulau ini menghadirkan salah satu falilitas yang unik dan tidak dipunyai di tempat lain berenang dengan lumba-lumba (Swimm With The Dolphin).

Manager Resort Pulau Bidadari Rendy Agung Firmansyah (28) mengatakan, berenang dengan lumba-lumba (Swimm With The Dolphin) merupakan salah satu fasilitas unggulan di Pulau Bidadari.

pulau bidadari


“Fasilitas yang satu ini merupakan unggulan disini, dengan 150rb anda sudah dapat merasakan berenang dengan lumba-lumba selama 15 menit,” kata laki-laki S1 lulusan kehutanan saat ditemui okezone, Selasa (18/1/2011).

Disamping itu Pulau Bidadari mempunyai keistimewaan yang lebih dibandingkan tempat wisata lainnya yang berada digugusan kepulauan seribu, yaitu sejarah peninggalan tersisa dari zaman penjajahan Belanda seperti benteng tahun 1786 dengan beberapa meriam yang dilestarikan.

“Benteng ini merupakan salah satu objek wisata yang menarik untuk melakukan aktivitas pre wedding di Pulau Bidadari, banyak tamu yang datang untuk melakukan pre wedding pasti memilih tempat ini,” jelasnya.

Wilayah di Pulau Bidadari ini lebih dari 60 persen wilayah pulau terdiri atas tanaman-tanaman langka seperti pohon perdamaian (baringtonia exelsa), pohon kepuh, pohon sentigi (pempis acidula), pohon kayu hitam (diospyros maritama), pohon glodokan, beberapa tanaman buah, dan juga hutan mangrove yang terpelihara dengan baik.

Pantai di Pulau Bidadari merupakan pasir putih alami dengan air laut bersih dan jernih. Juga terdapat komunitas biawak (veranus salvator) yang hidup bebas dengan populasi lebih kurang 100 ekor dan sangat terbiasa dengan manusia. Ditambah lagi dengan komunitas elang bondol (halias indus) yang merupakan jenis burung yang hampir punah didunia dan dilindungi.

Kamar di cottage pulau bidadari Bangunan bangunan yang ada menggunakan konsep rumah pesisir dengan bahan kayu dan berbagai bangunan utama menggunakan konsep tradisional khas Manado untuk memperkuat suasana yang alami dan gazebo yang terdapat di sepanjang pantai menggunakan bahan bambu dan atap rumbia merupakan ciri khas yang menjadi daya tarik tersendiri di Pulau Bidadari.

“Total kami mempunyai kurang lebih 29 Cottage untuk para tamu yang ingin bermalam di Pulau Bidadari,” ungkapnya.

Bila ingin berwisata air maka anda bisa bermain dengan banana boat, jetski, kano atau kayak laut dan sejumlah aktivitas lainnya seperti memancing dan berenang di pantai tergantung mana yang anda sukai.

Untuk keperluan rapat ataupun pesta, terdapat dua ruangan multi fungsi dengan kapasitas 100 dan 40 orang. Untuk keperluan aktivitas luar, kawasan wisata ini juga menyediakan fasilitas outbond training, baik di laut maupun darat yang bekerja sama dengan lembaga pelatihan.

Sementara didekat pantai sejumlah pendopo tersedia untuk bersantai ria atau sekedar rebahan menghilangkan keletihan sambil menikmati hembusan angin pantai yang terasa sejuk. Resort wisata Pulau Bidadari juga mempunyai taman taman dengan pohon pohon yang rindang. Sedangkan fasilitas penunjang yang ada berupa billiard hall, lapangan basket, voli, musholla, jogging track, dll.

Untuk keperluan bersantap ria, Pulau Bidadari menyediakan restoran dengan menu utama makanan laut dengan bahan baku yang diperoleh dari nelayan dalam keadaan segar, menu menu favorit seperti sup kepala ikan, sup rajungan, kerang hijau masak mentega, baby stingray, dan lain lain, dan juga terdapat barbeque party di malam hari.

“Anda tidak akan menyesal berlibur di Pulau Bidadari,” tutupnya.
(uky/okezone.com)

Selasa, 02 Februari 2010

Resor Kepulauan Seribu Penuh Wisatawan



Walaupun di tengah keterbatasan tenaga listrik sejumlah resor di Kepulauan Seribu dibanjiri masyarakat yang ingin menikmati wisata Pulau Seribu atau wisata bahari.

Direktur Utama PT Pulau Sepa Permai Erick D Saputra mengatakan 38 kamar telah penuh dipesan sejak dua pekan sebelum Lebaran. Tercatat, 80 wisatawan akan menginap di resor seluas enam hektar ini.

"Ya, resor kami sudah full book untuk libur Lebaran ini," katanya.

Untuk libur Lebaran kali ini pihaknya menerapkan paket special wisata Pulau Seribu untuk tiga hari dua malam Rp1.100.000 permalam. Fasilitas yang ditawarkan yaitu beragam fasilitas olahraga air seperti jetski, banana boat serta yang menarik adalah Marine Walk atau berjalan di dalam laut menggunakan peralatan selam khusus.

Namun Erick mengakui, jumlah pengunjung tahun ini cenderung menurun dari tahun lalu yang mencapai dua kali lipat dari jumlah 80 wisatawan saat ini. Isu gelombang tinggi, kenaikan harga BBM dikatakan menjadi penyebab menurunnya jumlah wisatawan ini. "Dulu satu cottage dapat diisi empat orang sekarang hanya dua," ujarnya.

Namun jika dibandingkan hari libur biasa jumlah wisatawan saat ini naik sangat signifikan sekali. Pasalnya pada hari libur biasa jumlah yang menginap hanya mencapai 20 orang. Sementara wisatawan yang menginap akan dijemput di Dermaga Marina Ancol dengan empat kapal pribadi yang dimiliki Pulau Sepa.

Hal senada juga disampaikan General Manager Pulau Bidadari Husin Munir. 56 cottage juga sudah dipesan sejak H-7 dengan jumlah wisatawan mencapai 146 orang. Fasilitas yang ditawarkan hampir senada dengan Pulau Sepa yaitu Sea Sport semacam jetski dan banana boat. Wisata outbound, ecotourism serta ruangan meeting juga disediakan di pulau ini. "Tak hanya dari Jakarta saja, wisatawan kami juga datang dari seluruh nusantara hanya dengan promosi dari mulut ke mulut," ujarnya.

Untuk libur kali ini Pulau Bidadari juga menerapkan harga paket spesial untuk tanggal 1-4 Oktober mulai dari Rp630.000 untuk deluxe dan Rp800.000 untuk family. Pihaknya juga menyediakan genset agar tenaga listrik di pulau yang berdiri sejak 1974 ini tidak kolaps.

news.okezone.com